Template Standar Modul eLearning Unsrat ini dibuat sebagai acuan pembuatan modul-modul eLearning matakuliah di Universitas Sam Ratulangi. Template ini dikembangkan oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pembelajaran (LP3) Unsrat dengan tujuan untuk menyeragamkan dan memberi standar minimum dalam pengembangan modul eLearning sehingga memudahkan untuk dievaluasi. 

Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang material baja canai panas yang dipergunakan sebagai elemen struktur utama maupun elemen sekunder pada bangunan teknik sipil. Mahasiswa belajar mendesain struktur baja mulai dari mendefinisikan bebanbeban pada struktur, melakukan analisis struktur, hingga mampu merancang elemen struktur baja yang mengalami gaya aksial tarik, gaya aksial tekan, momen lentur, gaya geser, kombinasi gaya aksial dan lentur. Sebagai tambahan, mahasiswa juga dapat mempraktikan desain sambungan baut dan sambungan las serta mampu menyajikan keseluruhan hasil desain sambungan ke dalam gambar konstruksi. Dalam melakukan perancangan, mahasiswa senantiasa mempertimbangkan aspek efisiensi dalam desain struktur serta mudah dilaksanakan

Template Standar Modul eLearning Unsrat ini dibuat sebagai acuan pembuatan modul-modul eLearning matakuliah di Universitas Sam Ratulangi. Template ini dikembangkan oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pembelajaran (LP3) Unsrat dengan tujuan untuk menyeragamkan dan memberi standar minimum dalam pengembangan modul eLearning sehingga memudahkan untuk dievaluasi. 

Template Standar Modul eLearning Unsrat ini dibuat sebagai acuan pembuatan modul-modul eLearning matakuliah di Universitas Sam Ratulangi. Template ini dikembangkan oleh Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Pembelajaran (LP3) Unsrat dengan tujuan untuk menyeragamkan dan memberi standar minimum dalam pengembangan modul eLearning sehingga memudahkan untuk dievaluasi. 

Pada mata kuliah ini, mahasiswa akan mempelajari tentang konsep dasar LRFD, pengenalan material baja, batang tarik dan tekan, sambungan (baut dan las).

Studi mengenai kekuatan, perilaku dan disain elemen beton bertulang dengan menitik beratkan pada pengaruh karakteristik material dari elemen lentur, normal (aksial) dan geser/torsi.


Pada mata kuliah ini mahasiswa belajar tentang manajemen tata laksana pembangunan proyek konstruksi. Konsep manajemen. Tata laksana proyek. Organisasi proyek konstruksi. Penyusunan WBS . Volume pekerjaan. Analisis Harga Satuan. Menghitung Rencana Anggaran Biaya (RAB). Teknik penjadwalan. Tugas pokok para pihak dalam proyek konstruksi, penyiapan Term of reference, dokumen tender dan proses pengadaan jasa konstruksi, metode pencatatan dan risalah rapat, pembuatan laporan proyek, aspek legal dan persyaratan umum kontrak, pembiayaan proyek, strategi klaim konstruksi.

Mata kuliah ini memberikan pembelajaran tentang Perencanaan dan Pengendalian Proyek baik dari segi waktu, material dan biaya.

Dalam mata kuliah ini dijelaskan metode-metode yang digunakan dalam perencanaan dan pengendalian proyek.

Setelah mengikuti ini mahasiswa mampu membuat Perencanaan Jadwal, bahan dan biaya serta dapat mengendalikannya agar sesuai dengan tujuan Proyek