Menguasai konsep interprestasi dengan spektrofotometer ultraviolet dan cahaya nampak berguna pada penentuan struktur molekul organik dan analisis kuantitatif, penentuan ada atau tidak adanya gugus fungsi utama dengan spektrum infra merah, penggunaan geseran kimia dan tetapan gandengan (coupling constant) pada penentuan sifat stuktur molekul dan mampu memperkirakan harga untuk berbagai geseran kimia dan tetapan gandengan dengan spektrum 1H NMR dan 13C NMR, serta keterangan hasil fragmentasi senyawa dan satuan struktur dan residu berdasarkan data spektrum massa. Selanjutnya menganalisis dan interprestasi nanopartikel dengan particles size analyzer (PSA), defraksi sinar X (X-RD), scanning electron microscope (SEM) dan transmission electron microscopy (TEM).